tag:blogger.com,1999:blog-19399399005195319942024-03-13T09:21:41.748-07:00TELECENTER DRAJATTELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.comBlogger10125tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-86501158693933645382015-09-21T01:15:00.003-07:002015-09-21T01:17:57.897-07:00Pendidikan Anak Usia Dini – (PAUD) <div style="background-color: transparent;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-6XGR3Tb7g04/Vf-8fmtwrlI/AAAAAAAAABM/Zng94BNyOUE/s1600/xz.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="149" src="http://3.bp.blogspot.com/-6XGR3Tb7g04/Vf-8fmtwrlI/AAAAAAAAABM/Zng94BNyOUE/s200/xz.jpg" width="200" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Pendidikan
memang merupakan hal yang penting untuk menunjang kehidupan setiap
orang di masa depannya. Banyak dari pasangan orangtua telah
memepersiapkan banyak hal untuk pendidikan anaknya, mulai dari taman
kanak-kanak, sekolah dasar, smp, sma hingga ke jenjang perguruan tinggi.
Tidak hanya terlepas dari itu, pendidikan sekarang semakin maju seperti
sejak di atas tahun 2005 telah muncul pendidikan anak usia dini (PAUD) yang di dalamnya mendidik anak dengan porsi yang lebih ringan jika di bandingkan dengan taman kanak-kanak.</div>
<div style="text-align: justify;">
Pada tahap ini, anak di ajak untuk dapat berkomunikasi dan bertemu dengan banyak orang yang di luar dari hidup mereka sehingga anak usia dini juga dapat melakukan social yang lebih luas walau tidak seluas bagi mereka yang diatas sekolah dasar. <b>Pendidikan anak usia dini (PAUD)</b>
memang harus di rancang dengan sangat jelas bagi anak anda karena
sebagai orangtua anda ngin anak anda memiliki pendidikan yang lebih baik
bahkan dengan usia yang masih dini sekitar 2 tahun sampai 5 tahun telah
mengenyam pendidikan sehingga lebih mudah untuk melanjutkan ke jenjang
yang lebih lagi di atasnya. Namun, tidak semua anak dapat merasakan
pendidikan yang nyaman untuk mereka dengan alasan jika orangtua tidak
memiliki dana yang cukup untuk menyekolahkan anak mereka pada tahapan
ini. Pemerintah memang telah mengadakan program wajib belajar 9 tahun
mulai dari sekolah dasar sampai sekolah menengah pertama (SMP).</div>
<div style="text-align: justify;">
Namun,
bagi anda yang berkecukupan baik, tidak ada salahnya untuk mencoba
mendidik anak anda dari awal usia dini. Pendidikan anak usia dini (PAUD)
di Indonesia sendiri sudah mulai berjamur seperti jamur yang tumbuh
saat musim hujan. Walau begitu, sebaiknya ini tidak membuat anda bingung
untuk memeilih tempat yang baik untuk pendidikan anak anda. Caranya
dengan pastikan guru yang mengajar baik, berkualitas dan mampu menjaga
anak anda dengan baik selama di sekolah karena hal ini penting karena
jika salah pilih yang anak anda terima bukan pendidikan namun kekerasan
seperti banyak yang terjadi belakangan ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
Jadi, memilih dan mengawasi tetap harus menjadi kewajiban anda sebagai orangtua.</div>
<br />
diambil dari <a href="http://duniaanak.org/perkembangan-anak/pendidikan-anak-usia-dini-paud.html">http://duniaanak.org</a><br />
Detil info baca disini: <a href="http://duniaanak.org/perkembangan-anak/pendidikan-anak-usia-dini-paud.html">http://duniaanak.org/perkembangan-anak/pendidikan-anak-usia-dini-paud.html</a></div>
TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-47451234298310619242010-10-26T21:38:00.000-07:002010-10-26T21:38:41.474-07:00TIPS MERAWAT KOMPUTER<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TMesucz8CYI/AAAAAAAAAAg/ieaPCn8z3Eg/s1600/Tips+merawat+komputer.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="184" src="http://3.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TMesucz8CYI/AAAAAAAAAAg/ieaPCn8z3Eg/s200/Tips+merawat+komputer.jpg" width="200" /></a></div><b style="font-weight: normal;">Tips Perawatan Komputer, khususnya CPU</b> biasanya hanya akan dilakukan setelah terjadi keluhan atau kerusakan. Kayaknya hal ini kurang tepat. Dalam pemakaiannya seharusnya dilakukan perawatan komputer secara berkala baik pada CPU maupun monitor. Sebenarnya ada beberapa hal mendasar yang sering kita lupakan kaitannya dengan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC, yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada komputer.<div style="text-align: justify;"><span id="more-396"></span></div><b>Pertama dilihat dari sudut Hardware :</b><br />
<ol style="text-align: justify;"><li>Konsentrasi debu yang menempel pada perangkat di dalam CPU maupun Monitor. Khususnya pada komputer (PC) yang ditempatkan di ruang terbuka. Konsentrasi debu tinggi akan menyebabkan koneksi pada soket peripheral terganggu. Selain itu pada saat musim penghujan atau suhu lembab debu akan menyerap uap air dan bersifat seperti konduktor yang dapat menghubung singkat (konsleting). Selain itu juga mengakibatkan lapisan isolator pada PCB terkelupas sehingga menyebabkan korosi pada jalur tembaga. Kalau ini terjadi, maka perawatan komputer akan lebih sulit karena tidak ada cara lagi selain mengganti peripheral….</li>
<li>Pendinginan. Pada beberapa jenis komputer khususnya komputer jadul memiliki suhu prosessor yang cukup tinggi namun memiliki cara pendinginan yang saya rasa masih kurang</li>
<li>Space Harddisk yang tidak proporsional. Harddisk ukuran 80GB tentunya tidak proporsional kalau hanya ada 2 partisi masing-masing 40GB C dan D. Padahal pemakaian System C tidak lebih dari 10 GB.</li>
<li>Pemasangan peripheral yang kurang pas atau kurang kokoh. Biasanya ini sering terjadi pada PC rakitan lokal. Sering cara pemasangan Motherboard atau peripheral lainnya dengan sekrup yang tidak lengkap atau kurang kencang. Ini yang sering terlewatkan dalam cara merawat atau tips perawatan komputer. Hal ini bisa berakibat fatal</li>
<li>Cara pemasangan soket yang kurang nancap… maksudnya kurang mantap… atau kurang mak sleeppp…. wkwkwkwk…. ini juga bisa berakibat fatal…</li>
<li>Kondisi Power Suply. Ini sering lolos perhatian saat kita merawat komputer. Pada pemakaian yang sudah lama, kebanyakan power suply akan mengalami retak-retak pada solderan komponennya.</li>
<li>Kapasitas Daya Power Supply yang kurang memadai</li>
<li>Tidak Menggunakan Stavolt. Banyak orang yang meremehkan penggunaan stavolt maupun pemilihan jenis dan kualitas stavolt</li>
<li>Suhu ruangan. Suhu ruangan ideal untuk PC sekitar 19 derajat Celcius</li>
<li>Listrik yang sering drop/mati atau kurang daya. Hal ini akan menyebabkan komputer mati secara mendadak tanpa proses Shutdown</li>
<li>Kondisi fisik solderan, ini khusus pada Monitor. Kebanyakan kerusakan monitor disebabkan oleh solderan yang retak atau lepas akibat usia dan panas yang ditimbulkan selama pemakaian. Ini juga yang hampir pasti terlewatkan dalam cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC</li>
</ol><div style="text-align: justify;"><b>Kedua dilihat dari sudut Software :</b></div><ol style="text-align: justify;"><li>Tidak sesuainya OS, Aplikasi dan volume data dengan spesifikasi Komputer yang digunakan.</li>
<li>Sering menggunakan komputer untuk game-game kelas berat… wah2… kayak tinju saja….. wkwkwkwkwk……. Menjalankan game pada PC akan banyak menghasilkan space-space Fragment dan file-file temporary yang memperlambat kinerja komputer</li>
<li>Virus. Adanya virus dapat menyebabkan lambatnya akses pada komputer dan rusaknya system atau data. Bahkan dalam kondisi ekstrim dapat menyebabkan komputer macet/hang. Kalau sudah macet tidak ada cara lain selain menekan tombol Restart pada CPU. Apabila ini sering terjadi otomatis CPU sering mati tanpa proses ShutDown yang berarti akan memperpendek umur komputer khususnya Harddisk. Biasanya virus ditularkan melalui Flashdisk dan Internet bagi PC yang sering terkoneksi Internet. Selain itu tips pemilihan anti virus yang kurang tepat juga dapat mempengaruhi kinerja komputer.</li>
</ol><div style="text-align: justify;">Dengan mengetahui hal-hal di atas maka untuk mengantisipasinya perlu dilakukan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC secara total sebagai berikut :</div><ol style="text-align: justify;"><li>Bersihkan debu yang menempel pada motherboard dan peripheral lain di bagian dalam CPU dengan kuas cat ukuran sedang dan kecil untuk sudut dan celah-celah yang sempit. Lakukan juga pada Power Suply dengan cara membuka casing/box power suply terlebih dahulu dan perhatikan solderan-solderannya apakah perlu dilakukan penyolderan ulang….</li>
<li>Gunakan udara bertekanan tinggi (kompressor) supaya peripheral benar-benar bersih dari debu. Atau cukup dengan Hair Dryer (pengering rambut). Tapi ingat atur pada suhu rendah supaya peripheral tidak meleleh… kwkwkwkkwkwk</li>
<li>Lepas dan pasang kembali soket-soket peripheral. Hal ini untuk menjamin koneksi yang sempurna pada konektor-konektor peripheral… cukup sekali saja setiap perawatan PC.</li>
<li>Ingat, Jangan menggunakan cairan Contact Cleaner dalam membersihan soket-soket konektor peripheral karena cara tersebut salah besar. Cairan Contact Cleaner sulit sekali (sangat lama) kering dan justru membuat debu mudah menempel.</li>
<li>Perhatikan cara pemasangan Motherboard dan peripheral lainnya apakah ada skrup yang masih kurang atau kendor. Lengkapi dan kencangkan skrup-skrup tersebut</li>
<li>Sesuaikan OS dan Aplikasi dengan spesifikasi komputer dan jangan menyimpan data terlalu besar pada Harddisk. ini akan memperberat kinerja PC</li>
<li>Buatlah partisi Harddisk yang proporsional. Misal Harddisk 80GB dengan Space Used C tidak lebih dari 5GB akan lebih baik kalau kita buat 3 partisi dengan 10GB untuk C, 35GB untuk D dan 35GB untuk E. Dengan demikin akses untuk System dan loading data akan lebih cepat….</li>
<li>Jangan gunakan PC untuk game-game berat kecuali kalau memang komputer Anda dirancang untuk Game. Kalau memang maniak Game, gunakan saja Playstation…. wkwkwkwkwk</li>
<li>Gunakan Antivirus yang sesuai dan selalu Update, kalau perlu tiap hari Update… saya paling suka pakai Avira profesional 9.0 yang gratis…. yang penting Update paling tidak tiap 5 hari… Dengan adanya antivirus yang selalu update akan meringankan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC kita.</li>
<li>Gunakan stavolt yang berkualitas. Banyak sekali stavolt murah dan murahan yang hanya bisa mengantisipasi perubahan tegangan PLN yang sempit. Biasanya stavolt seperti ini meski secara fisik ukurannya standar tapi sangat ringan dan tidak meyakinkan. Saya cenderung memilih stavolt dengan Servo Motor karena memiliki stabilisasi yang bagus. Namun ada juga Stavolt sistem Relay yang bagus tapi sekarang kayaknya sangat sulit diperoleh…</li>
<li>Gunakan Pendingin Ruangan untuk PC… atau kalau tidak memungkinkan bisa dikompensasi dengan cara pemasangan Sirip Pendingin dan Coolling Fan Ekstra apabila suhu processor dirasa terlalu tinggi diatas 36 derajat Celcius. Khususnya ini terjadi pada komputer-komputer jadul… wkwkwkwk</li>
<li>Pada waktu-waktu tertentu lakukanlah Defragment Harddisk untuk menata ulang urutan file-file agar kinerja komputer lebih ringan. Tetapi jangan terlalu sering..!!</li>
<li>Lakukan Instalasi ulang OS dan Aplikasi apabila dirasa perlu. Instalasi ulang secara menyeluruh sekali dalam 1 thn rasanya tidak berlebihan untuk penyegaran seluruh system… apalagi kalau kita menginginkan upgrade system. (misal dari XP-SP1 ke XP-SP2 atau XP-SP3)</li>
<li>Lakukan penghapusan atau Remove data atau Aplikasi yang sekiranya tidak efektif (tidak pernah digunakan)…</li>
<li>Sering-seringlah membersihkan Temporary file, Prefetch file, file-file Chokies dan file-file sampah di Recycle Bin.</li>
<li>Selalu lakukan Backup pada data-data yang dirasa penting… Anda bisa mengcopynya pada CD… hal ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terkena serangan virus atau terjadi kerusakan fatal pada Harddisk</li>
<li>Usahakan listrik Anda tidak drop/mati selama komputer bekerja. Kalau perlu naikkan daya listrik rumah Anda atau lebih baik lagi kalau Anda lengkapi dengan UPS sehingga apabila listrik mati mendadak masih ada waktu untuk menyimpan data dan Shutdown komputer</li>
<li>Jangan terlalu lama membiarkan komputer Anda tidak terpakai (tidak pernah dihidupkan sama sekali dalam waktu lama). Paling tidak minimal setiap hari komputer dihidupkan sekitar 1 s/d 2 jam. Hal ini untuk menghangatkan bagian dalam CPU supaya bebas dari kelembaban udara.</li>
<li>Hindarkan komputer Anda dari goncangan, getaran dan hentakan apalagi saat komputer menyala, hal ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan fatal pada Harddisk</li>
<li>Jangan segan-segan memanggil teknisi komputer untuk melakukan perawatan pada komputer Anda, apabila Anda merasa tidak mampu melakukannya…</li>
</ol><div style="text-align: justify;">Langkah-langkah Cara Merawat Komputer atau Tips Perawatan Komputer atau PC di atas dapat dilakukan secara berkala sesuai kondisi komputer dan lingkungannya. Biasanya komputer yang segera memerlukan perawatan memiliki gejala-gejala seperti akses yang mulai melambat, sering macet/hang, sering scaning Drive C setiap saat komputer dihidupkan, blue screen memory, bobolnya Antivirus, Aplikasi yang sering error atau tidak berjalan sesuai fungsinya, dan hal-hal lain yang mengakibatkan pengguna mulai merasa tidak nyaman dengan kinerja komputernya.</div>1. Langkah-langkah membersihkan File Prefetch :<br />
<div style="padding-left: 30px; text-align: justify;">Masuk Explorer – Masuk C:/Windows/Prefetch – Select All (Ctrl-A) – Dell</div><div style="text-align: justify;">2. Langkah-langkah membersihkan File Temporary :</div><div style="padding-left: 30px; text-align: justify;">Masuk Explorer – Masuk C:/Windows/Temp – Select All (Ctrl-A) – Dell</div><div style="text-align: justify;">Setelah kedua langkah di atas jangan lupa bersihkan file2 sampah di Recycle Bin dengan cara Klik kanan Recycle Bin – Klik Empty Recycle Bin – Klik Yes…</div><div style="text-align: justify;">3. Sedangkan untuk membersihkan file-file Chokies :</div><div style="padding-left: 30px; text-align: justify;">Anda dapat menggunakan Software <b>CCleaner. </b>Software<b> </b>CCleaner<b> </b>dapat <a href="http://www.filehippo.com/download_ccleaner/"><b>Anda Download Di Sini…</b></a></div><div style="padding-left: 30px; text-align: justify;">File2 Chokies akan muncul setiap kita koneksi ke internet… Semakin kita sering koneksi ke internet… baik itu browsing, download atau upload maka semakin banyak file2 Chokiesnya… Kalau Anda setiap hari koneksi ke internet, bersihkan file2 Chokies paling tidak sekali atau dua kali seminggu…</div><div style="text-align: justify;">Tips perawatan komputer di atas kelihatannya sangat ribet dan merepotkan namun apabila kita kerjakan akan berpengaruh besar pada kinerja dan usia pemakaian komputer Anda. (<a href="http://akubaru-belajar.blogspot.com/2010/08/tips-perawatan-komputer-pc-dalam-aspek.html">Sumber</a>)</div>TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-76685221436433342732010-10-26T21:26:00.000-07:002010-10-26T21:26:51.579-07:00Membuka Usaha Sendiri<h2></h2><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TMep98ZDNfI/AAAAAAAAAAc/NY5EH5bX-o0/s1600/bisnis-online.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="195" src="http://3.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TMep98ZDNfI/AAAAAAAAAAc/NY5EH5bX-o0/s200/bisnis-online.jpg" width="200" /></a></div>Mungkin Anda tidak puas dengan penghasilan yang Anda dapatkan. Atau mungkin Anda masih punya waktu luang di luar pekerjaan utama? Bila Anda merasakan hal itu, mungkin Anda mulai berpikir membuka usaha sendiri di luar pekerjaan utama.<br />
Kita biasa menyebut usaha ini sebagai usaha sampingan. Kalau sekarang Anda ikut mencari penghasilan dalam keluarga, berarti Anda punya dua sumber penghasilan. Jika usaha ini makin lama makin tumbuh besar, Anda bisa memilih untuk konsentrasi di usaha Anda sendiri atau menyerahkan pengelolaan pada orang lain. Sehingga Anda bisa punya lebih banyak waktu untuk diri Anda sendiri, sementara pemasukan terus berjalan. Jadi, usaha sendiri bisa memberikan Anda kebebasan waktu dan uang. Enak kan? Bandingkan dengan apabila Anda bekerja pada orang lain.<br />
<span id="more-321"></span><br />
Tetapi merintis usaha sendiri tidak segampang itu. Awalnya, Anda harus terlibat penuh dalam usaha tersebut. Anda harus merancang sistemnya, mengatur siapa saja orang-orang yang akan membantu, bagaimana usaha itu bisa berjalan, bagaimana memasarkan, dan lain sebagainya.<br />
Bahkan boleh dibilang, pada awal membuka usaha sendiri membutuhkan usaha yang lebih keras dibanding bila Anda bekerja pada orang lain. Tetapi jika usaha itu sudah mulai berjalan dengan baik, Anda pelan-pelan bisa mulai meninggalkannya dan membiarkan usaha tersebut berjalan dengan sendirinya.<br />
<strong>BILA INGIN MEMBUKA USAHA SENDIRI</strong><br />
Sekarang, apa sih yang harus Anda perhatikan kalau ingin membuka usaha sendiri?<br />
<strong>1. Bidang Usaha</strong><br />
Tentukan lebih dulu, bidang usaha macam apa yang ingin Anda jalankan. Apakah Anda ingin menjalankan usaha rumah makan kecil? Atau apakah Anda ingin membuka toko aksesoris seperti Tini, atau justru ingin membuka sebuah butik? Bagaimana kalau toko suvenir yang menjual pernik-pernik lucu seperti gelas-gelas lucu atau semacamnya? Bisa juga kan? Pada prinsipnya, semua bidang usaha tersebut bisa dibagi menjadi:<br />
<ul><li>Bidang usaha yang jarang atau belum ada<br />
Beberapa dari Anda mungkin ragu bila ingin memulai bidang usaha yang belum ada atau masih jarang dilakukan. Tapi itu bukan berarti Anda tidak akan sukses. Tengok Aqua. Ketika pertama kali diperkenalkan, banyak orang ragu apakah Aqua bisa berhasil di pasaran, padahal belum pernah sebelumnya ada pengusaha yang menjual air minum dalam botol. Bahkan pada awalnya banyak yang mencibir: apa ada orang yang mau membeli air dengan harga lebih mahal dari bensin? Apalagi kita bisa memasak air minum sendiri di rumah. Nyatanya Aqua sukses besar.</li>
<li> Bidang usaha yang sudah banyak dilakukan<br />
Bisa juga Anda memulai Bidang Usaha yang sudah banyak dilakukan. Kalau tadi banyak orang ragu untuk memulai bidang usaha yang baru, tapi di lain pihak banyak juga orang yang ragu untuk memulai bidang usaha yang sudah banyak dijalankan. Sebagai contoh, banyak wanita yang ragu untuk membuka butik, karena di sekitarnya sudah banyak yang melakukannya.<br />
<br />
Sebenarnya, walau butik Anda baru berdiri, tapi kalau baju-baju yang Anda jual mempunyai kelebihan atau ciri khas dibanding pesaing Anda, selalu ada peluang untuk berhasil. Belum lagi faktor pelayanan yang baik, walau usaha ini banyak pesaingnya, maka peluang berhasil tetap terbuka.<br />
<br />
Butik BIG milik seorang artis bernama Hughes misalnya, cukup laku juga tuh. Itu karena butik itu memiliki spesialisasi khusus, yaitu hanya menjual baju yang diperuntukkan bagi wanita yang memiliki berat badan ekstra. </li>
</ul><strong> 2. Lokasi</strong><br />
Di mana Anda ingin membuka lokasi usaha Anda? Di rumah sendiri? Atau Anda ingin menyewa sebuah tempat kecil di pinggir jalan? Atau Anda ingin menyewa sebuah ruko? Jangan lupa bahwa dalam beberapa jenis bidang usaha, lokasi memegang peranan yang cukup penting. Anda sendirilah yang harus menentukan lokasi mana yang tepat dalam usaha Anda. Sekali lagi, lokasi memegang peranan yang sangat penting.<br />
<strong> 3. Pelanggan</strong><br />
Bagaimana Anda mendapatkan pembeli barang dagangan Anda? Atau bila itu usaha jasa, bagaimana cara Anda akan mendapatkan klien? Apakah Anda akan memulainya dengan mempromosikannya dari mulut ke mulut? Ataukah Anda akan membuat brosur dan meye-barkannya dari rumah ke rumah?<br />
Beberapa orang yang saya kenal mempromosikan usahanya dengan memasang plang di depan tempat usahanya. Ada juga yang mempromosikan usahanya dengan memasang iklan kecil di koran. Atau, kenapa Anda tidak mencoba memasang iklan Anda di internet? Internet terbukti merupakan media yang ampuh dalam menjaring pembeli, walaupun mungkin tidak semuanya.<br />
Yang terpenting di sini adalah Anda sudah harus tahu terlebih dahulu tentang bagaimana cara Anda dalam mendapatkan pembeli atau klien dari usaha Anda. Bila tak ada pembeli, tak akan ada penjualan. Bila tak ada penjualan, maka usaha Anda tidak cukup berhasil. Sederha na sekali.<br />
<strong> 4. Tenaga Kerja</strong><br />
Berapa orang yang akan Anda pekerjakan? Apakah hanya Anda sendiri yang bekerja di situ? Apakah Anda juga mempekerjakan sejumlah orang dalam usaha Anda? Mungkin ada baiknya kalau Anda mulai dengan jumlah tenaga kerja yang sedikit lebih dahulu. Nanti bila usaha Anda makin berkembang, Anda mungkin akan membutuhkan sejumlah tambahan orang yang bisa Anda pekerjakan.<br />
Ada bagusnya bila Anda juga mempekerjakan anggota keluarga Anda. Seperti anak Anda (bila mereka sudah cukup umur tentunya), atau mungkin suami Anda. Dengan mempekerjakan mereka, maka secara tidak langsung mereka juga akan mempunyai rasa ikut memiliki dalam usaha tersebut. Dengan adanya rasa memiliki dari para anggota keluarga, maka dukungan yang diberikan kepada Anda untuk menjalankan usaha tersebut bisa makin besar.<br />
<strong> 5. Perencanaan Keuangan</strong><br />
Banyak usaha yang bangkrut karena kehabisan uang tunai. Karena itu penting sekali bagi Anda untuk memperhitungkan jumlah modal awal yang sebaiknya Anda miliki untuk bisa menjalankan usaha Anda. Alangkah baiknya apabila modal tersebut bisa mencukupi untuk membayar pengeluaran perusahaan selama 12 bulan ke depan.<br />
Selain modal awal, apa yang harus Anda lakukan adalah dengan membuat perkiraan arus kas selama 12 bulan ke depan. Perkiraan arus kas adalah perhitungan yang menggambarkan berapa perkiraan arus keluar masuk uang tunai dalam usaha Anda. Sama seperti modal, maka alangkah baiknya kalau Anda memiliki perkiraan arus kas selama 12 bulan ke depan. Dengan demikian, dalam setahun ke depan, usaha Anda diharapkan tidak akan bangkrut hanya gara-gara kehabisan uang tunai.<br />
Di samping hal-hal di atas, ada hal-hal lain yang perlu Anda perhatikan sehubungan dengan gaya berdagang Anda. Memang ada pepatah yang mengatakan bahwa orang baik bahagia hidupnya. Tapi dalam bidang usaha, terlalu baik hati bisa menciptakan sejumlah hambatan. Dan memang banyak pemilik usaha kecil yang terlalu “baik” dalam menjalankan usahanya, seperti:<br />
<ul><li>Mereka terlalu mengalah terhadap partner atau langganannya</li>
<li>Mereka menetapkan harga yang pas-pasan saja atas produk dan jasa yang dijualnya</li>
<li>Mereka terlalu baik hati dan kurang tegas terhadap bawahannya</li>
<li>Mereka merasa ada sesuatu yang salah, kotor atau tak bermoral kalau mereka mendapatkan uang, keuntungan atau kesempatan.</li>
</ul>Karena itu, hindari hal-hal seperti itu. Pengusaha yang baik tidak berlaku baik, tetapi berlaku adil. Adil terhadap partner atau pelanggannya, adil terhadap harga barang dan jasa yang dijualnya, adil terhadap bawahannya, dan tentu saja adil terhadap dirinya sendiri.<br />
Terakhir, yang paling penting, ada satu hal yang harus ada di benak Anda sebelum memulai usaha sendiri, yaitu: SIAP UNTUK GAGAL. Rencanakan keberhasilan Anda, tetapi bersiaplah untuk gagal. Sehingga apabila Anda betul-betul gagal, Anda tidak akan down.(<a href="http://blog.keuanganpribadi.com/membuka-usaha-sendiri/">Sumber</a>)TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-17201202549826440612010-10-22T18:59:00.000-07:002010-10-22T19:00:21.468-07:0030 KIAT MENDIDIK ANAK<div style="text-align: left;"><div style="text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://4.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TMJBqI-5buI/AAAAAAAAAAY/NFwYZ-Lazc8/s1600/mendidik+anak.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="158" src="http://4.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TMJBqI-5buI/AAAAAAAAAAY/NFwYZ-Lazc8/s200/mendidik+anak.jpg" width="200" /></a></div><span style="color: black; font-family: Arial;"><span style="font-size: small;"><span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Apabila telah tampak tanda-tanda tamyiz pada seorang anak, maka </span></span></span></span></div><span style="color: black; font-family: Arial;"></span></div><span style="color: black; font-family: Arial;"><span style="font-size: small;"><span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">selayaknya dia mendapatkan perhatian sesrius dan pengawasan yang </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">cukup. Sesungguhnya hatinya bagaikan bening mutiara yang siap </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">menerima segala sesuatu yang mewarnainya. Jika dibiasakan dengan hal-</span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">hal yang baik, maka ia akan berkembang dengan kebaikan, sehingga </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">orang tua dan pendidiknya ikut serta memperoleh pahala. Sebaliknya, </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">jika ia dibiasakan dengan hal-hal buruk, maka ia akan tumbuh dengan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">keburukan itu. Maka orang tua dan pedidiknya juga ikut memikul dosa </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">karenanya. </span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Oleh karena itu, tidak selayaknya orang tua dan pendidik melalaikan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">tanggung jawab yang besar ini dengan melalaikan pendidikan yang baik </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">dan penanaman adab yang baik terhadapnya sebagai bagian dari haknya. </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Di antara adab-adab dan kiat dalam mendidik anak adalah sebagai </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">berikut:</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">1. Hendaknya anak dididik agar makan dengan tangan kanan, membaca </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">basmalah, memulai dengan yang paling dekat dengannya dan tidak </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">mendahului makan sebelum yang lainnya (yang lebih tua, red). </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Kemudian cegahlah ia dari memandangi makanan dan orang yang sedang </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">makan.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">2. Perintahkan ia agar tidak tergesa-gesa dalam makan. Hendaknya </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">mengunyahnya dengan baik dan jangan memasukkan makanan ke dalam </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">mulut sebelum habis yang di mulut. Suruh ia agar berhati-hati dan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">jangan sampai mengotori pakaian.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">3. Hendaknya dilatih untuk tidak bermewah-mewah dalam makan (harus </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">pakai lauk ikan, daging dan lain-lain) supaya tidak menimbulkan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">kesan bahwa makan harus dengannya. Juga diajari agar tidak terlalu </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">banyak makan dan memberi pujian kepada anak yang demikian. Hal ini </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">untuk mencegah dari kebiasaan buruk, yaitu hanya memen-tingkan perut </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">saja.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">4. Ditanamkan kepadanya agar mendahulukan orang lain dalam hal </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">makanan dan dilatih dengan makanan sederhana, sehingga tidak terlalu </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">cinta dengan yang enak-enak yang pada akhirnya akan sulit bagi dia </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">melepaskannya.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">5. Sangat disukai jika ia memakai pakaian berwarna putih, bukan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">warna-warni dan bukan dari sutera. Dan ditegaskan bahwa sutera itu </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">hanya untuk kaumwanita.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">6. Jika ada anak laki-laki lain memakai sutera, maka hendaknya </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">mengingkarinya. Demikian juga jika dia isbal (menjulurkan pakaiannya </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">hingga melebihi mata kaki). Jangan sampai mereka terbiasa dengan hal-</span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">hal ini.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">7. Selayaknya anak dijaga dari bergaul dengan anak-anak yang biasa </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">bermegah-megahan dan bersikap angkuh. Jika hal ini dibiarkan maka </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">bisa jadi ketika dewasa ia akan berakhlak demikian. Pergaulan yang </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">jelek akan berpengaruh bagi anak. Bisa jadi setelah dewasa ia </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">memiliki akhlak buruk, seperti: Suka berdusta, mengadu domba, keras </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">kepala, merasa hebat dan lain-lain, sebagai akibat pergaulan yang </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">salah di masa kecilnya. Yang demikian ini, dapat dicegah dengan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">memberikan pendidikan adab yang baik sedini mungkin kepada mereka.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">8. Harus ditanamkan rasa cinta untuk membaca al Qur’an dan buku-</span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">buku, terutama di perpustakaan. Membaca al Qur’an dengan tafsirnya, </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">hadits-hadits Nabi n dan juga pelajaran fikih dan lain-lain. Dia </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">juga harus dibiasakan menghafal nasihat-nasihat yang baik, sejarah </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">orang-orang shalih dan kaum zuhud, mengasah jiwanya agar senantiasa </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">mencintai dan menela-dani mereka. </span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Dia juga harus diberitahu tentang buku dan faham Asy’ariyah, </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Mu’tazilah, Rafidhah dan juga kelompok-kelompok bid’ah lainnya agar </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">tidak terjerumus ke dalamnya. Demikian pula aliran-aliran sesat yang </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">banyak ber-kembang di daerah sekitar, sesuai dengan tingkat </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">kemampuan anak.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">9. Dia harus dijauhkan dari syair-syair cinta gombal dan hanya </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">sekedar menuruti hawa nafsu, karena hal ini dapat merusak hati dan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">jiwa.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">10. Biasakan ia untuk menulis indah (khath) dan mengahafal syair-</span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">syair tentang kezuhudan dan akhlak mulia. Itu semua menunjukkan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">kesempurnaan sifat dan merupakan hiasan yang indah.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">11. Jika anak melakukan perbuatan terpuji dan akhlak mulia jangan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">segan-segan memujinya atau memberi penghargaan yang dapat membahagia-</span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">kannya. Jika suatu kali melakukan kesalahan, hendaknya jangan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">disebar-kan di hadapan orang lain sambil dinasihati bahwa apa yang </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">dilakukannya tidak baik.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">12. Jika ia mengulangi perbuatan buruk itu, maka hendaknya dimarahi </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">di tempat yang terpisah dan tunjukkan tingkat kesalahannya. Katakan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">kepadanya jika terus melakukan itu, maka orang-orang akan membenci </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">dan meremehkannya. Namun jangan terlalu sering atau mudah memarahi, </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">sebab yang demikian akan menjadikannya kebal dan tidak terpengaruh </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">lagi dengan kemarahan.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">13. Seorang ayah hendaknya menjaga kewibawaan dalam ber-komunikasi </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">dengan anak. Jangan menjelek-jelekkan atau bicara kasar, kecuali </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">pada saat tertentu. Sedangkan seorang ibu hendaknya menciptakan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">perasaan hormat dan segan terhadap ayah dan memperingatkan anak-anak </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">bahwa jika berbuat buruk maka akan mendapat ancaman dan kemarahan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">dari ayah.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">14. Hendaknya dicegah dari tidur di siang hari karena menyebabkan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">rasa malas (kecuali benar-benar perlu). Sebaliknya, di malam hari </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">jika sudah ingin tidur, maka biarkan ia tidur (jangan paksakan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">dengan aktivitas tertentu, red) sebab dapat menimbulkan kebosanan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">dan melemahnya kondisi badan.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">15. Jangan sediakan untuknya tempat tidur yang mewah dan empuk </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">karena mengakibatkan badan menjadi terlena dan hanyut dalam </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">kenikmatan. Ini dapat mengakibatkan sendi-sendi menjadi kaku karena </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">terlalu lama tidur dan kurang gerak.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">16. Jangan dibiasakan melakukan sesuatu dengan sembunyi-sembunyi, </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">sebab ketika ia melakukannya, tidak lain karena adanya keyakinan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">bahwa itu tidak baik.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">17. Biasakan agar anak melakukan olah raga atau gerak badan di waktu </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">pagi agar tidak timbul rasa malas. Jika memiliki ketrampilan memanah </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">(atau menembak, red), menunggang kuda, berenang, maka tidak mengapa </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">menyi-bukkan diri dengan kegiatan itu.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">18. Jangan biarkan anak terbiasa melotot, tergesa-gesa dan bertolak </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">(berkacak) pinggang seperti perbuatan orang yang membangggakan diri.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">19. Melarangnya dari membangga-kan apa yang dimiliki orang tuanya, </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">pakaian atau makanannya di hadapan teman sepermainan. Biasakan ia </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">ber-sikap tawadhu’, lemah lembut dan menghormati temannya.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">20. Tumbuhkan pada anak (terutama laki-laki) agar tidak terlalu </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">mencintai emas dan perak serta tamak terhadap keduanya. Tanamkan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">rasa takut akan bahaya mencintai emas dan perak secara berlebihan, </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">melebihi rasa takut terhadap ular atau kalajengking.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">21. Cegahlah ia dari mengambil sesuatu milik temannya, baik dari </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">keluarga terpandang (kaya), sebab itu merupakan cela, kehinaan dan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">menurunkan wibawa, maupun dari yang fakir, sebab itu adalah sikap </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">tamak atau rakus. Sebaliknya, ajarkan ia untuk memberi karena itu </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">adalah perbuatan mulia dan terhormat.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">22. Jauhkan dia dari kebiasaan meludah di tengah majlis atau tempat </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">umum, membuang ingus ketika ada orang lain, membelakangi sesama </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">muslim dan banyak menguap.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">23. Ajari ia duduk di lantai dengan bertekuk lutut atau dengan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">menegakkan kaki kanan dan menghamparkan yang kiri atau duduk dengan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">memeluk kedua punggung kaki dengan posisi kedua lutut tegak. </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Demikian cara-cara duduk yang dicontohkan oleh Rasulullah </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Shallallaahu alaihi wa sallam.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">24. Mencegahnya dari banyak berbicara, kecuali yang bermanfaat atau </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">dzikir kepada Allah.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">25. Cegahlah anak dari banyak bersumpah, baik sumpahnya benar atau </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">dusta agar hal tersebut tidak menjadi kebiasaan.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">26. Dia juga harus dicegah dari perkataan keji dan sia-sia seperti </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">melaknat atau mencaci maki. Juga dicegah dari bergaul dengan orang-</span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">orang yang suka melakukan hal itu.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">27. Anjurkanlah ia untuk memiliki jiwa pemberani dan sabar dalam </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">kondisi sulit. Pujilah ia jika bersikap demikian, sebab pujian akan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">mendorongnya untuk membiasakan hal tersebut.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">28. Sebaiknya anak diberi mainan atau hiburan yang positif untuk </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">melepaskan kepenatan atau refreshing, setelah selesai belajar, </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">membaca di perpustakaan atau melakukan kegiatan lain.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">29. Jika anak telah mencapai usia tujuh tahun maka harus </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">diperintahkan untuk shalat dan jangan sampai dibiarkan meninggalkan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">bersuci (wudhu) sebelumnya. Cegahlah ia dari berdusta dan </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">berkhianat. Dan jika telah baligh, maka bebankan kepadanya perintah-</span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">perintah.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">30. Biasakan anak-anak untuk bersikap taat kepada orang tua, guru, </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">pengajar (ustadz) dan secara umum kepada yang usianya lebih tua. </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Ajarkan agar memandang mereka dengan penuh hormat. Dan sebisa </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">mungkin dicegah dari bermain-main di sisi mereka (mengganggu mereka).</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">31. Demikian adab-adab yang berkaitan dengan pendidikan anak di masa </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">tamyiz hingga masa-masa menjelang baligh. Uraian di atas adalah </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">ditujukan bagi pendidikan anak laki-laki. Walau demikian, banyak di </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">antara beberapa hal di atas, yang juga dapat diterapkan bagi </span></span><br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">pendidikan anak perempuan.</span></span><br />
<br />
<span class="HTMLTypewriter2"><span style="font-family: Arial;">Wallahu a’lam. </span></span></span></span><a href="http://jilbab.or.id/archives/175-30-kiat-mendidik-anak/">(Sumber</a>)<br />
<div align="center" style="margin-bottom: 12pt;"><span class="HTMLTypewriter2"><span style="color: black; font-family: Arial;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></span></span><span class="HTMLTypewriter2"><span style="color: black; font-family: Arial;"><span style="font-size: small;"></span></span></span></div><div id="YontooInstallID" style="display: none;">a2adcf46-831f-429f-b609-a5462f85bf92</div><div id="YontooClientVersion" style="display: none;">1.03.01</div>TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-40093578382483342032010-10-20T22:26:00.000-07:002010-10-20T22:27:53.934-07:00Pengobatan Tradisional untuk Ternak Kambing<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TL_PA-MrHDI/AAAAAAAAAAQ/WlTGf0jdfkM/s1600/kambing.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://3.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TL_PA-MrHDI/AAAAAAAAAAQ/WlTGf0jdfkM/s1600/kambing.jpg" /></a></div>Untuk mengurangi penyebaran penyakit pada ternak yang telah menderita sakit maka ada beberapa hal yang dapat dilakukan ialah (a) jika ada ternak yang sakit harus segera dipisahkan, (b) segera lakukan pengamatan secara mendalam pada ternak-ternak yang lain apakah ada tanda-tanda sakit atau tidak misalnya tingkah laku ternak, tanda-tanda fisiknya, nafsu makan dan sebagainya, dan (c) jika perlu upayakan pengobatan sementara.<br />
<br />
Pemakaian obat-obatan memerlukan kehatian-hatian karena kesalahan pemberian akan berakibat fatal dan kalaupun tidak maka pemakaian obat yang tidak tepat akan merugikan peternak.<br />
Namun demikian, mengobati ternak yang sakit tidak harus menggunakan obat buatan pabrik. Berdasarkan pengalaman lapangan yang pernah penulis alami, pemakaian obat-obatan tradisional tidak kalah manjurnya untuk mengobati ternak sakit.<br />
<br />
Pemanfaatan obat tradisional dianjurkan karena selain dapat menghemat biaya, juga dapat mengurangi ketergantungan petani peternak terhadap obat-obat ternak pabrik yang biasanya kurang bahkan tidak tersedia di pedesaan.<br />
<br />
Lagipula ternak sakit dapat segera ditolong karena tumbuh-tumbuhan berkhasiat obat biasanya banyak terdapat di pedesaan. Apalagi Indonesia sangat kaya dengan keaneka ragaman hayati jenis tanaman yang biasa digunakan sebagai obat tradisional.<br />
<br />
Untuk pengobatan penyakit kudis pada kambing cukur bulu sekitar daerah terserang, mandikan ternak dengan sabun sampai bersih, kemudian jemur sampai kering. Setelah kering dapat diobati dengan menggunakan: 1). Belerang dihaluskan, dicampur kunyit dan minyak kelapa, kemudian dipanaskan dan digosokkan pada kulit yang sakit; 2). Belerang dihaluskan dan dicampur dengan oli bekas dan digosok pada bagian kulit yang sakit dan 3). Kamper/kapur barus digerus, dicampur minyak kelapa dan dioleskan pada bagian kulit yang sakit.<br />
<br />
Pencegahan: - Ternak yang berpenyakit kudis tidak boleh bercampur dengan ternak yang sehat; - Ternak yang baru dibeli harus bebas dari penyakit kudis; - Mandikan ternak dua minggu sekali; - Bersihkan kandang seminggu sekali.<br />
<i><b>(Untuk berlangganan Tabloid SINAR TANI. SMS ke : 081584414991)</b></i>TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-78814679859590783942010-10-20T22:22:00.000-07:002010-10-20T22:27:32.850-07:00MEMBUAT PUPUK KOMPOS DARI KOTORAN SAPI<h2><br />
</h2><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TL_PMKpVikI/AAAAAAAAAAU/mgStIcllzMM/s1600/kompos.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://2.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TL_PMKpVikI/AAAAAAAAAAU/mgStIcllzMM/s1600/kompos.jpg" /></a></div>Pupuk kompos merupakan dekomposisi bahan – bahan organik atau proses perombakan senyawa yang komplek menjadi senyawa yang sederhana dengan bantuan mikroorganisme. Bahan dasar pembuatan kompos ini adalah kotoran sapi dan bahan seperti serbuk gergaji atau sekam, jerami padi dll, yang didekomposisi dengan bahan pemacu mikroorganisme dalam tanah (misalnya stardec atau bahan sejenis) ditambah dengan bahan-bahan untuk memperkaya kandungan kompos, selain ditambah serbuk gergaji, atau sekam, jerami padi dapat juga ditambahkan abu dan kalsit/kapur. Kotoran sapi dipilih karena selain tersedia banyak di petani/peternak juga memiliki kandungan nitrogen dan potassium, di samping itu kotoran sapi merupakan kotoran ternak yang baik untuk kompos.<br />
Pemanfaatan limbah peternakan (kotoran ternak) merupakan salah satu alternatif yang sangat tepat untuk mengatasi kelangkaan dan naiknya harga pupuk. Pemanfaatan kotoran ternak sebagai pupuk sudah dilakukan petani secara optimal di daerah-daerah sentra produk sayuran. Sayangnya masih ada kotoran ternak tertumpuk di sekitar kandang dan belum banyak dimanfaatkan sebagai sumber pupuk. Keluhan petani saat terjadi kelangkaan atau mahalnya harga pupuk non organik (kimia) dapat diatasi dengan menggiatkan kembali pembuatan dan pemanfaatan pupuk kompos.<br />
Proses <br />
Prinsip yang digunakan dalam pembuatan kompos adalah proses pengubahan limbah organik menjadi pupuk organik melalui aktivitas biologis pada kondisi yang terkontrol. Bahan yang diperlukan adalah kotoran sapi : 80 – 83%, serbuk gergaji (bisa sekam, jerami padi dll) : 5%, bahan pemacu mikroorganisame : 0.25%, abu sekam : 10% dan kalsit/kapur : 2%, dan juga boleh menggunakan bahan-bahan yang lain asalkan kotoran sapi minimal 40%, serta kotoran ayam 25 %<br />
Tempat pembuatan adalah sebidang tempat beralas tanah dan dibagi menjadi 4 bagian (lokasi 1, 2, 3, 4) sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan dan tempat tersebut ternaungi agar pupuk tidak terkena sinar matahari dan air hujan secara langsung. Prosesing pembuatannya adalah pertama kotoran sapi (fases dan urine) diambil dari kandang dan ditiriskan selama satu minggu untuk mendapatkan kadar air mencapai ¬+ 60%, kemudian kotoran sapi yang sudah ditiriskan tersebut dipindahkan ke lokasi 1 tempat pembuatan kompos dan diberi serbuk gergaji atau bahan yang sejenis seperti sekam, jerami padi dll, serta abu, kalsit/kapur dan stardec sesuai dosis, selanjutnya seluruh bahan campuran diaduk secara merata. Setelah satu minggu di lokasi 1, tumpukan dipindahkan ke lokasi 2 dengan cara diaduk/dibalik secara merata untuk menambah suplai oksigen dan meningkatkan homogenitas bahan. Pada tahap ini diharapkan terjadi peningkatan suhu hingga mencapai 70 derajat celcius untuk mematikan pertumbuhan biji gulma sehingga kompos yang dihasilkan dapat bebas dari biji gulma.(<a href="http://www.sinartani.com/mimbarpenyuluh/membuat-pupuk-kompos-kotoran-sapi-1225076328.htm">Sumber</a>)<br />
<i><b>(Untuk informasi lebih lengkapnya silahkan berlangganan Tabloid SINAR TANI. SMS ke : 0815 8441 4991 </b></i>TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-37085651814885480182010-10-20T22:04:00.000-07:002010-10-20T22:06:25.949-07:00Budi Daya Ikan Belut<div align="center"><b>BUDIDAYA IKAN BELUT<br />
( Synbranchus )</b></div><div align="center"><img height="239" src="http://www.iptek.net.id/ind/warintek/GAMBAR/3a1.gif" width="300" /></div><div align="left">1. SEJARAH SINGKAT</div><div align="left">Belut merupakan jenis ikan konsumsi air tawar dengan bentuk tubuh bulat memanjang yang hanya memiliki sirip punggung dan tubuhnya licin. Belut suka memakan anak-anak ikan yang masih kecil. Biasanya hidup di sawah-sawah, di rawa-rawa/lumpur dan di kali-kali kecil. Di Indonesia sejak tahun 1979, belut mulai dikenal dan digemari, hingga saat ini belut banyak dibudidayakan dan menjadi salah satu komoditas ekspor.</div><div align="left">2. SENTRA PERIKANAN</div><div align="left">Sentra perikanan belut Internasional terpusat di Taiwan, Jepang, Hongkong, Perancis dan Malaysia. Sedangkan sentra perikanan belut di Indonesia berada di daerah Yogyakarta dan di daerah Jawa Barat. Di daerah lainnya baru merupakan tempat penampungan belut-belut tangkapan dari alam atau sebagai pos penampungan. </div><div align="left">3. JENIS</div><div align="left">Klasifikasi belut adalah sebagai berikut:<br />
Kelas : Pisces<br />
Subkelas : Teleostei<br />
Ordo : Synbranchoidae<br />
Famili : Synbranchidae<br />
Genus : Synbranchus<br />
Species : Synbranchus bengalensis Mc clell (belut rawa); Monopterus albus Zuieuw (belut sawah); Macrotema caligans Cant (belut kali/laut)</div><div align="left">Jadi jenis belut ada 3 (tiga) macam yaitu belut rawa, belut sawah dan belut kali/laut. Namun demikian jenis belut yang sering dijumpai adalah jenis belut sawah. </div><div align="left">4. MANFAAT</div><div align="left">Manfaat dari budidaya belut adalah: </div><ol><li> Sebagai penyediaan sumber protein hewani.<br />
</li>
<li> Sebagai pemenuhan kebutuhan sehari-hari.<br />
</li>
<li> Sebagai obat penambah darah.<br />
</li>
</ol>5. PERSYARATAN LOKASI<br />
<ol><li> Secara klimatologis ikan belut tidak membutuhkan kondisi iklim dan geografis yang spesifik. Ketinggian tempat budidaya ikan belut dapat berada di dataran rendah sampai dataran tinggi. Begitu pula dengan kelembaban dan curah hujan tidak ada batasan yang spesifik.</li>
<li> Kualitas air untuk pemeliharaan belut harus bersih, tidak terlalu keruh dan tidak tercemar bahan-bahan kimia beracun, dan minyak/limbah pabrik. Kondisi tanah dasar kolam tidak beracun. </li>
<li> Suhu udara/temperatur optimal untukpertumbuhan belut yaitu berkisar antara 25-31 derajat C.<br />
</li>
<li> Pada prinsipnya kondisi perairan adalah air yang harus bersih dan kaya akan osigen terutama untuk bibit/benih yang masih kecil yaitu ukuran 1-2 cm. Sedangkan untuk perkembangan selanjutnya belut dewasa tidak memilih kualitas air dan dapat hidup di air yang keruh.<br />
</li>
</ol>6. PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA<br />
<ol><li> Penyiapan Sarana dan Peralatan<br />
<ol><li> Perlu diketahui bahwa jenis kolam budidaya ikan belut harus dibedakan antara lain: kolam induk/kolam pemijahan, kolam pendederan (untuk benih belut berukuran 1-2 cm), kolam belut remaja (untuk belut ukuran 3-5 cm) dan kolam pemeliharaan belut konsumsi (terbagi menjadi 2 tahapan yang masing-masing dibutuhkan waktu 2 bulan) yaitu untuk pemeliharaan belut ukuran 5-8 cm sampai menjadi ukuran 15-20 cm dan untuk pemeliharan belut dengan ukuran 15-20 cm sampai menjadi ukuran 30-40 cm. <br />
</li>
<li> Bangunan jenis-jenis kolam belut secara umum relatif sama hanya dibedakan oleh ukuran, kapasitas dan daya tampung belut itu sendiri.</li>
<li> Ukuran kolam induk kapasitasnya 6 ekor/m 2 . Untuk kolam pendederan (ukuran belut 1-2 cm) daya tampungnya 500 ekor/m 2 . Untuk kolam belut remaja (ukuran 2-5 cm) daya tampungnya 250 ekor/m 2 . Dan untuk kolam belut konsumsi tahap pertama (ukuran 5-8 cm) daya tampungnya 100 ekor/m 2 . Serta kolam belut konsumsi tahap kedua (ukuran 15-20cm) daya tampungnya 50 ekor/m 2 , hingga panjang belut pemanenan kelak berukuran 3-50 cm.</li>
<li> Pembuatan kolam belut dengan bahan bak dinding tembok/disemen dan dasar bak tidak perlu diplester.<br />
</li>
<li> Peralatan lainnya berupa media dasar kolam, sumber air yang selalu ada, alat penangkapan yang diperlukan, ember plastik dan peralatan-peralatan lainnya. <br />
</li>
<li> Media dasar kolam terdiri dari bahan-bahan organik seperti pupuk kandang, sekam padi dan jerami padi. Caranya kolam yang masih kosong untuk lapisan pertama diberi sekam padi setebal 10 cm, diatasnya ditimbun dengan pupuk kandang setebal 10 cm, lalu diatasnya lagi ditimbun dengan ikatan-ikatan merang atau jerami kering. Setelah tumpukan-tumpukan bahan organik selesai dibuat (tebal seluruhnya sekitar 30 cm), berulah air dialirkan kedalam kolam secara perlahan-lahan sampai setinggi 50 cm (bahan organik + air). Dengan demikian media dasar kolam sudah selesai, tinggal media tersebut dibiarkan beberapa saat agar sampai menjadi lumpur sawah. Setelah itu belut-belut diluncurkan ke dalam kolam.</li>
</ol></li>
<li> Penyiapan Bibit <br />
<ol><li> Menyiapkan Bibit<br />
<ol><li> Anak belut yang sudah siap dipelihara secara intensif adalah yang berukuran 5-8 cm. Di pelihara selama 4 bulan dalam 2 tahapan dengan masing-masing tahapannya selama 2 bulan. </li>
<li> Bibit bisa diperoleh dari bak/kolam pembibitan atau bisa juga bibit diperoleh dari sarang-sarang bibit yang ada di alam. <br />
</li>
<li> Pemilihan bibit bisa diperoleh dari kolam peternakan atau pemijahan. Biasanya belut yang dipijahkan adalah belut betina berukuran ± 30 cm dan belut jantan berukuran ± 40 cm. <br />
</li>
<li> Pemijahan dilakukan di kolam pemijahan dengan kapasitas satu ekor pejantan dengan dua ekor betina untuk kolam seluas 1 m 2 . Waktu pemijahan kira-kira berlangsung 10 hari baru telur-telur ikan belut menetas. Dan setelah menetas umur 5-8 hari dengan ukuran anak belut berkisar 1,5–2,5 cm. Dalam ukuran ini belut segera diambil untuk ditempatkan di kolam pendederan calon benih/calon bibit. Anak belut dengan ukuran sedemikian tersebut diatas segera ditempatkan di kolam pendederan calon bibit selama ± 1 (satu) bulan sampai anak belut tersebut berukuran 5-8 cm. Dengan ukuran ini anak belut sudah bisa diperlihara dalam kolam belut untuk konsumsi selama dua bulan atau empat bulan.<br />
</li>
</ol></li>
<li> Perlakuan dan Perawatan Bibit<br />
Dari hasil pemijahan anak belut ditampung di kolam pendederan calon benih selama 1 bulan. Dalam hal ini benih diperlakukan dengan secermat mungkin agar tidak banyak yang hilang. Dengan perairan yang bersih dan lebih baik lagi apabila di air yang mengalir.<br />
</li>
</ol></li>
<li> Pemeliharaan Pembesaran<br />
<ol><li> Pemupukan<br />
Jerami yang sudah lapuk diperlukan untuk membentuk pelumpuran yang subur dan pupuk kandang juga diperlukan sebagai salah satu bahan organik utama. <br />
</li>
<li> Pemberian Pakan<br />
Bila diperlukan bisa diberi makanan tambahan berupa cacing, kecoa, ulat besar(belatung) yang diberikan setiap 10 hari sekali.<br />
</li>
<li> Pemberian Vaksinasi<br />
</li>
<li> Pemeliharaan Kolam dan Tambak<br />
Yang perlu diperhatikan pada pemeliharaan belut adalah menjaga kolam agar tidak ada gangguan dari luar dan dalam kolam tidak beracun.</li>
</ol></li>
</ol>7. HAMA DAN PENYAKIT<br />
<ol><li> Hama<br />
<ol><li> Hama pada belut adalah binatang tingkat tinggi yang langsung mengganggu kehidupan belut.<br />
</li>
<li> Di alam bebas dan di kolam terbuka, hama yang sering menyerang belut antara lain: berang-berang, ular, katak, burung, serangga, musang air dan ikan gabus.<br />
</li>
<li> Di pekarangan, terutama yang ada di perkotaan, hama yang sering menyerang hanya katak dan kucing. Pemeliharaan belut secara intensif tidak banyak diserang hama.<br />
</li>
</ol></li>
<li> Penyakit<br />
Penyakit yang umum menyerang adalah penyakit yang disebabkan oleh organisme tingkat rendah seperti virus, bakteri, jamur, dan protozoa yang berukuran kecil. <br />
</li>
</ol>8. PANEN<br />
Pemanenan belut berupa 2 jenis yaitu :<br />
<ol><li> Berupa benih/bibit yang dijual untuk diternak/dibudidayakan.<br />
</li>
<li> Berupa hasil akhir pemeliharaan belut yang siap dijual untuk konsumsi (besarnya/panjangnya sesuai dengan permintaan pasar/konsumen). Cara Penangkapan belut sama seperti menangkap ikan lainnya dengan peralatan antara lain: bubu/posong, jaring/jala bermata lembut, dengan pancing atau kail dan pengeringan air kolam sehingga belut tinggal diambil saja. <br />
</li>
</ol>9. PASCAPANEN<br />
Pada pemeliharaan belut secara komersial dan dalam jumlah yang besar, penanganan pasca panen perlu mendapat perhatian yang serius. Hal ini agar belut dapat diterima oleh konsumen dalam kualitas yang baik, sehingga mempunyai jaringan pemasaran yang luas.<br />
10. ANALISIS EKONOMI BUDIDAYA<br />
<ol><li> Analisis Usaha Budidaya<br />
Perkiraan analisis budidaya belut selama 3 bulan di daerah Jawa Barat pada tahun 1999 adalah sebagai berikut:<br />
<ol><li> Biaya Produksi<br />
<ol><li> Pembuatan kolam tanah 2 x 3 x 1, 4 HOK @ Rp.7.000,- Rp. 28.000,-</li>
<li>Bibit 3.000 ekor x @ Rp. 750,- Rp. 225.000,-</li>
<li>Makanan tambahan (daging kelinci 3 ekor) @ Rp.15.000,-Rp. 45.000,-</li>
<li>Lain-lain Rp. 30.000,-<br />
Jumlah Biaya Produksi Rp. 328.000,-</li>
</ol></li>
<li>Pendapatan: 3000 ekor = 300 kg x @ Rp. 2.500,- Rp. 750.000,-<br />
</li>
<li> Keuntungan Rp. 422.000,-</li>
<li>Parameter Kelayakan Usaha 2,28</li>
</ol></li>
</ol>10.2. Gambaran Peluang Agribisnis<br />
Budidaya ikan belut, baik dalam bentuk pembenihan maupun pembesaran mempunyai prospek yang cukup baik. Permintaan konsumen akan keberadaan ikan belut semakin meningkat. Dengan teknik pemeliharaan yang baik, maka akan diperoleh hasil budidaya yang memuaskan dan diminati konsumen. <br />
11. DAFTAR PUSTAKA<br />
<ol><li> Satwono, B. 1999. Budidaya Belut dan Tidar. Penerbit Penebar Swadaya (Anggota IKAPI). Jakarta.</li>
<li> Ronni Hendrik S. 1999. Budidaya Belut. Penerbit Bhratara, Jakarta</li>
</ol>12. KONTAK HUBUNGAN<br />
Proyek Pengembangan Ekonomi Masyarakat Pedesaan – BAPPENAS; Jl.Sunda Kelapa No. 7 Jakarta, Tel. 021 390 9829 , Fax. 021 390 9829 Jakarta, Maret 2000 <br />
Sumber : Proyek Pengembangan Ekonomi Masyarakat Pedesaan, Bappenas <a href="http://www.iptek.net.id/ind/warintek/?mnu=6&ttg=3&doc=3a1">Sumber</a>TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-78128636605530949332010-10-19T03:35:00.000-07:002010-10-20T22:06:50.871-07:00Manfaat Kelapa Muda<h3 class="post-title entry-title"><br />
</h3><div class="post-body entry-content"><style>
.fullpost { display: inline; }
</style> <span class="fullpost"><code></code></span>Pohon kelapa dan buahnya mempunyai sejarah panjang di Indonesia, bahkan merupakan lambang atau pengenal kepulauan Indonesia.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://bp3.blogger.com/_GgxzhdX97M4/RYtJRsrkvZI/AAAAAAAAAF0/0sl_QP5S460/s1600-h/klp.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5011179578780335506" src="http://bp3.blogger.com/_GgxzhdX97M4/RYtJRsrkvZI/AAAAAAAAAF0/0sl_QP5S460/s1600/klp.jpg" style="float: left; margin: 0pt 10px 10px 0pt;" /></a></div>Yang menarik, dalam mitologi Hindu dan menurut Kitab Suci Weda, kelapa merupakan "pohon surgawi." Konon, Dewa Wisnu, membawa pohon kelapa sebagai sumber kesehatan, ketenangan, panjang usia, dan kedamaian.<br />
<br />
Pohon kelapa dianggap suci, dan berperan penting dalam semua upacara keagamaan. Dalam kehidupan sehari-hari, hampir semua bagian tanaman kelapa dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan.<span class="fullpost"><br />
<br />
Salah satu produk dari kelapa adalah airnya, ternyata dalam larutannya, air buah nyiur ini punya khasiat dan nilai gizi yang luar biasa. Bukan hanya unsur makro berupa nitrogen dan karbon, tetapi juga unsur mikro yang sangat dibutuhkan tubuh ada di air kelapa. Unsur nitrogen di dalamnya berupa protein yang tersusun dari asam amino, seperti alanin, sistin, arginin, alin, dan serin.<br />
<br />
Dibandingkan asam amino yang terdapat di susu sapi, asam amino yang terkandung dalam air kelapa ternyata lebih tinggi. Sementara unsur karbon dapat dijumpai dalam bentuk karbohidrat sederhana seperti glukosa, sukrosa, fruktosa, sorbitol, inositol, dan lainnya. Begitu pula dengan unsur mikro dalam air kelapa berupa mineral yang dibutuhkan sebagai penganti ion tubuh. Layak memang, bila setelah minum kelapa muda tubuh kita terasa kembali segar.<br />
<br />
Jika diteliti lebih jauh, air kelapa ternyata juga mengandung beragam vitamin. Di antaranya vitamin C yang dominan, asam nikotinat, asam folat, asam pantotenat, biotin, serta riboflavin. Tak heran jika air kelapa juga dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan tradisional sekaligus kecantikan.<br />
<br />
Di samping itu, secara khusus, air kelapa kaya akan potasium (kalium). Selain mineral, air kelapa juga mengandung gula (bervariasi antara 1,7 sampai 2,6 persen) dan protein (0,07- 0,55 persen). Karena komposisi gizi yang demikian ini, maka air kelapa berpotensi dijadikan bahan baku produk pangan.<br />
<br />
Di Filipina, air kelapa dimanfaatkan untuk proses pembuatan minuman, jelly, alkohol, dektran, cuka, dan nata de coco. Di Indonesia, air kelapa digunakan sebagai minuman (air kelapa muda) dan media pembuatan nata de coco.<br />
<br />
Apa saja manfaat air kelapa?<br />
<br />
a. Air kelapa berkhasiat sebagai diuretik, yaitu untuk memperlancar pengeluaran air seni. Air kelapa muda dicampur dengan sedikit sari jeruk sitrun bermanfaat untuk mengatasi dehidrasi, juga untuk memerangi gangguan cacing dalam perut anak-anak kecil.<br />
<br />
b. Jika air kelapa muda yang dicampur dengan susu amat baik untuk makanan anak. Campuran air kelapa muda tersebut mempunyai khasiat untuk mencegah penggumpalan susu dalam perut, muntah, sembelit, dan sakit pencernaan.<br />
<br />
c. Air kelapa juga mempunyai bermacam-macam khasiat sebagai obat. Di antaranya, minum air kelapa muda juga dapat membantu mengatasi pengaruh racun obat sulfa dan antibiotika lain, sehingga menjadikan obat-obat itu lebih cepat diserap darah.<br />
<br />
d. Mencuci muka dengan air kelapa secara kontinu tiap hari dapat menyembuhkan atau melenyapkan jerawat, noda-noda hitam, kerutan pada wajah yang datang lebih dini, kulit mengering, dan wajah menjadi tampak berseri.<br />
<br />
e. Campurlah air kelapa dengan sedikit madu. Ramuan ini merupakan tonikum yang murah tetapi berkhasiat. Ramuan ini merangsang pusat-pusat seksual tubuh dan meniadakan akibat buruk gairah seksual berlebih.<br />
<br />
f. Jerawat membandel dapat diobati dengan campuran 25 gram pasta kunyit dengan segelas air kelapa, lalu dibiarkan selama semalam suntuk, kemudian tambahkan 3 sendok teh bubuk cendana merah. Aduk-aduklah semua bahan tersebut sampai rata, kemudian disimpan lagi tanpa terganggu selama 3 hari. Saringlah ramuan tadi dengan tiga lapis kain kasa. Simpan sari tadi dalam botol, dan oleskan pada muka dua kali sehari hingga jerawat lenyap.<br />
<br />
g. Air kelapa juga berkhasiat sebagai obat luka, telapak kaki pecah-pecah, dan eksim. Membuat ramuannya relatif mudah. Rendamlah segenggam beras dalam air kelapa muda bersama tempurungnya sampai beras terasa asam karena peragian, kemudian beras digiling menjadi bubuk halus. Tepung beras tersebut digunakan dengan dioleskan setiap hari selama 3-4 hari pada bagian tubuh yang sakit.<br />
<br />
h. Jika air kelapa muda dicampur dengan sejumput bubuk kunyit dan air kapur sirih dalam ukuran sama merupakan obat luka bakar dan meniadakan rasa panas pada telapak kaki dan tangan.<br />
<br />
Kelapa ijo merupakan salah satu jenis dari berbagai spesies yang pada pohon kelapa. Secara fisik sangat sulit untuk membedakan mana yang kelapa ijo dan hijau. Tapi, setelah dibelah, baru telihat perbedaannya. Kelapa ijo jika dikupas, seratnya berwarna merah. Rasa airnya rada pahit, tidak seperti kelapa hijau yang segar kendati tidak dicampur dengan gula.<br />
<br />
Kelapa ijo ditengarai merupakan obat terbaik untuk beberapa penyakit seperti: panas dalam, sembelit, penetral racun, demam berdarah, cacingan, disentri. Bila digunakan untuk membasuh muka, maka manfaat kelapa ijo bisa menghilangkan jerawat, menghaluskan kulit muka, mengencangkan kulit (anti aging) dan bila digunakan untuk keramas, bisa mencegah timbulnya uban.<br />
<br />
Selain itu, kelapa ijo juga bisa dijadikan terapi gurah, caranya dengan mengembunkan satu malam air kelapa ijo, lalu diminum paginya. Bila hal ini dilakukan setiap pagi, insya Allah suara akan menjadi lebih panjang dan merdu. (<a href="http://www.eramuslim.com/hrb/458761a9.htm">eramuslim</a>)</span></div><div id="YontooInstallID" style="display: none;">a2adcf46-831f-429f-b609-a5462f85bf92</div><div id="YontooClientVersion" style="display: none;">1.03.01</div>TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-73734840157616057052010-10-19T03:33:00.001-07:002010-10-20T22:07:26.071-07:00Bikin Pupuk Kandang Sendiri Yuk !<h3 class="post-title entry-title"><br />
</h3><div class="post-header"></div><div style="text-align: justify;">Bagi para pecinta tanaman nama pupuk kandang sudah tak asing lagi. Bahan yang satu ini biasa dipakai campuran media tanam untuk mendapatkan hasil tanaman yang bagus dan prima. Di pasaran telah banyak beredar pupuk kandang yang dikemas dengan ukuran tertentu dan siap digunakan, bagi masyarakat perkotaan hal ini sangat praktis dan tinggal pakai. </div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Namun apakah pupuk kandang yang dijual di pasaran telah masak / matang atau terfermentasi secara sempurna ? Salah-salah tanaman kesayangan malah merana bahkan mati jika kita beli pupuk kandang dipasaran yang belum jadi beneran.</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Terus bila kita memiliki banyak tanaman berarti perlu banyak pupuk kandang yang tentunya akan ada biaya ekstra untuk pembelian pupuk kandang dalam jumlah banyak. Hal ini sebenarnya bisa diatasi dengan membikin bahan itu sendiri.</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Jika disekitar kita terdapat banyak kotoran ternak seperti sapi, ayam dll kita dapat memanfaatkanya sendiri menjadi pupuk kandang. Tanpa panjang lebar, mari kita bahas bagaimana membikin pupuk kandang yang murah, praktis dan tentunya dalam waktu yang cepat. </div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Pertama siapkan Fermentator yang berfungsi memfermentasi kotoran hewan atau sampah organik, dalam hal ini saya sering menggunakan SUPER DEGRA. Sekedar catatan, saya menggunakan Super Degra karena harga yang relatif murah, dan dapat memfermentasi kotoran ternak dengan waktu yang relatif singkat (4 hari).</div><a href="http://3.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO5tDD1bFI/AAAAAAAAANY/VI0R2402q3w/s1600-h/superdegra.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5265756572892884050" src="http://3.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO5tDD1bFI/AAAAAAAAANY/VI0R2402q3w/s200/superdegra.JPG" style="cursor: pointer; display: block; height: 200px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 150px;" /></a><br />
<div style="text-align: justify;">Dosis 1 liter Super Degra, jika ingin mendapatkan hasil yang maksimal, digunakan untuk 900 kg pupuk kandang, 75 kg sekam mentah, 25 kg dedak katul sehingga kita dapatkan hasil 1.000 kg pupuk kandang siap pakai. Namun jika Anda susah untuk mendapatkan dedak katul ataupun sekam mentah tidak masalah. </div><div class="MsoNormal">Berikut tahapan yang saya lakukan : </div><span class="fullpost"> </span><br />
<div style="text-align: justify;"><span class="fullpost"><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">Siapkan kotoran ternak (dalam hal ini saya gunakan pupuk kandang dari sapi), kurang lebih sebanyak 2-3 karung plastik, hamparkan di tanah</div></span></div><span class="fullpost"> </span><br />
<div style="text-align: justify;"><div style="text-align: justify;"><span class="fullpost"><div style="text-align: justify;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO5dM_QsTI/AAAAAAAAANQ/TQNCvUhTMxc/s1600-h/kotoran+sapi.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5265756300680147250" src="http://2.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO5dM_QsTI/AAAAAAAAANQ/TQNCvUhTMxc/s200/kotoran+sapi.JPG" style="cursor: pointer; display: block; height: 150px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a>Kemudian tambahkan sekam mentah kira-kira 1 ember plastik 5 literan, (saya tidak menggunakan dedak karena susah mendapatkannya he he he ) <a href="http://1.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO5SekOW8I/AAAAAAAAANI/BzSp-XP2jT4/s1600-h/sekam.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5265756116420025282" src="http://1.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO5SekOW8I/AAAAAAAAANI/BzSp-XP2jT4/s200/sekam.JPG" style="cursor: pointer; display: block; height: 150px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a>Aduk kedua bahan tadi secara merata <a href="http://1.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO5HDQfeiI/AAAAAAAAANA/PbZqpDhhzFs/s1600-h/duk+pertama.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5265755920110942754" src="http://1.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO5HDQfeiI/AAAAAAAAANA/PbZqpDhhzFs/s200/duk+pertama.JPG" style="cursor: pointer; display: block; height: 150px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a>Siapkan Super Degra, masukkan kedalam ember / gembor dengan dosis 2 cc / liter. Untuk bahan diatas saya gunakan satu tutup setara 20 cc. <a href="http://4.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO43ptkiwI/AAAAAAAAAM4/ZyISmIdLtZo/s1600-h/tuang+ke+gembor.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5265755655555549954" src="http://4.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO43ptkiwI/AAAAAAAAAM4/ZyISmIdLtZo/s200/tuang+ke+gembor.JPG" style="cursor: pointer; display: block; height: 150px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a>Siramkan larutan pada campuran pupuk kandang dan sekam tadi secara merata, kalau bisa gunakan gembor agar air tersiram secara merata pada pupuk kandang. Gunakan sebagian larutan dulu, <a href="http://4.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO4LVKFe_I/AAAAAAAAAMw/J1lfBWsJavE/s1600-h/siram+larutan.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5265754894123760626" src="http://4.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO4LVKFe_I/AAAAAAAAAMw/J1lfBWsJavE/s200/siram+larutan.JPG" style="cursor: pointer; display: block; height: 150px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a>Aduk pupuk kandang yang telah disiram air + Super Degra tadi secara merata, dan ulangi penyiraman sisa dari larutan yang ada dan aduk kembali agar merata. Jika adonan masih terlihat kering dapat disiram kembali dengan air biasa <a href="http://1.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO33iMhNdI/AAAAAAAAAMo/bYlUslnAcII/s1600-h/aduk+ke+dua.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5265754554026243538" src="http://1.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO33iMhNdI/AAAAAAAAAMo/bYlUslnAcII/s200/aduk+ke+dua.JPG" style="cursor: pointer; display: block; height: 150px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a>Jika adonan sudah jadi, ditandai dengan : bila kita kepalkan dengan tangan tidak keluar air, dan bila hasil kepalan tidak hancur seperti gambar dibawah, maka proses pengadukan telah selesai. <a href="http://3.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO3nAHBO3I/AAAAAAAAAMg/ur9SQlVlDYw/s1600-h/gumpal.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5265754269998463858" src="http://3.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO3nAHBO3I/AAAAAAAAAMg/ur9SQlVlDYw/s200/gumpal.JPG" style="cursor: pointer; display: block; height: 150px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a>Selanjutnya bikin gundukan kembali terhadap adonan yang sudah jadi dan tutup dengan penutup agar proses fermentasi berlangsung sempurna. <a href="http://1.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO3JU7O07I/AAAAAAAAAMY/agyb4RYqrJk/s1600-h/tutup.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5265753760190092210" src="http://1.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRO3JU7O07I/AAAAAAAAAMY/agyb4RYqrJk/s200/tutup.JPG" style="cursor: pointer; display: block; height: 150px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a></div></span></div></div><span class="fullpost">Tunggu hingga 4 hari, bila sebelum 4 hari suhu adonan terasa panas, buka penutup namun jangan aduk adonan..<br />
</span><br />
<div style="text-align: justify;"><span class="fullpost">Gambar berikut hasil akhir dari pengolahan pupuk kandang yang diuraikan diatas, pupuk kandang tinggal digunakan sebagai campuran media tanam untuk mendapatkan hasil tanaman yang maksimal.</span><span class="fullpost"><span class="fullpost"><span class="fullpost"><span class="fullpost"><span class="fullpost"><span class="fullpost"><span class="fullpost"><span class="fullpost"><a href="http://2.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRevJ5CpDuI/AAAAAAAAANg/XKeGQC5pIEc/s1600-h/Sudah+Jadi.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5266870873698668258" src="http://2.bp.blogspot.com/__uawD8-66pw/SRevJ5CpDuI/AAAAAAAAANg/XKeGQC5pIEc/s200/Sudah+Jadi.JPG" style="display: block; height: 150px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a></span></span></span></span></span></span></span></span></div><span class="fullpost"> <div class="MsoNormal">Hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan pupuk kandang ini adalah :</div><ul style="margin-top: 0in;" type="disc"><li class="MsoNormal">Buat adonan ditempat yang ternaungi, tidak kena sinar matahari langsung ataupun kena hujan.</li>
<li class="MsoNormal">Gunakan penutup adonan bukan dari bahan plastik, Anda bisa gunakan karung goni bekas, karpet bekas, tikar bekas atau sejenisnya, asalkan bukan dari plastik. Hal ini agar sirkulasi udara tidak terhambat sehingga suhu tidak meningkat drastis.(<a href="http://ayoberkebun-hervin.blogspot.com/2008/11/bikin-kompos-sendiri-yuk.html">hervin</a>)</li>
</ul></span><br />
<div id="YontooInstallID" style="display: none;">a2adcf46-831f-429f-b609-a5462f85bf92</div><div id="YontooClientVersion" style="display: none;">1.03.01</div>TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1939939900519531994.post-16208363685930645462010-10-19T02:18:00.000-07:002010-10-20T22:07:58.210-07:00Seuntai harapan sejuta impian<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TL1273CKQzI/AAAAAAAAAAM/fql4Uj7SzL0/s1600/sunan+drajat.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="164" src="http://3.bp.blogspot.com/_JFSe4l1Ylac/TL1273CKQzI/AAAAAAAAAAM/fql4Uj7SzL0/s200/sunan+drajat.jpg" width="200" /></a></div>hanya sebuah basa basi untuk ngisi tulisan pada blog ini. wahai saudaraku bantulah aq dalam meramaikan blog telecenter sunan drajat. hanya kesadaran dan kegigihan dalam perjuangan memberdayakan masyarakat indonesia untuk mengenal teknologi informasi guna meningkatkan kualitas sumberdaya manusia di desa.<br />
<br />
Alhamdulillah masyarakat Paciran khususnya desa drajat telah mengenal dan memanfaatkan IT bukan hanya di bidang pendidikan saja yang ikut memanfaatkan teknologi informasi ini melainkan masyarakat Nelayan, Petani, Pedagang, dan lain-lain yang belum bisa disebutkan.<br />
<br />
hal ini dapat disimpulkan dengan adanya kegiatan kegitan yang diselenggarakan oleh telecenter drajat dalam mengenalkan masyarakat dengan berbagai cara. <br />
<br />
hanya sebuah basa basi untuk ngisi tulisan pada blog ini. wahai saudaraku bantulah aq dalam meramaikan blog telecenter sunan drajat. hanya kesadaran dan kegigihan dalam perjuangan memberdayakan masyarakat indonesia untuk mengenal teknologi informasi guna meningkatkan kualitas sumberdaya manusia di desa.<br />
<br />
Alhamdulillah masyarakat Paciran khususnya desa drajat telah mengenal dan memanfaatkan IT bukan hanya di bidang pendidikan saja yang ikut memanfaatkan teknologi informasi ini melainkan masyarakat Nelayan, Petani, Pedagang, dan lain-lain yang belum bisa disebutkan.<br />
<br />
hal ini dapat disimpulkan dengan adanya kegiatan kegitan yang diselenggarakan oleh telecenter drajat dalam mengenalkan masyarakat dengan berbagai cara. <br />
<br />
hanya sebuah basa basi untuk ngisi tulisan pada blog ini. wahai saudaraku bantulah aq dalam meramaikan blog telecenter sunan drajat. hanya kesadaran dan kegigihan dalam perjuangan memberdayakan masyarakat indonesia untuk mengenal teknologi informasi guna meningkatkan kualitas sumberdaya manusia di desa.<br />
<br />
Alhamdulillah masyarakat Paciran khususnya desa drajat telah mengenal dan memanfaatkan IT bukan hanya di bidang pendidikan saja yang ikut memanfaatkan teknologi informasi ini melainkan masyarakat Nelayan, Petani, Pedagang, dan lain-lain yang belum bisa disebutkan.<br />
<br />
hal ini dapat disimpulkan dengan adanya kegiatan kegitan yang diselenggarakan oleh telecenter drajat dalam mengenalkan masyarakat dengan berbagai cara. <br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<div id="YontooInstallID" style="display: none;">a2adcf46-831f-429f-b609-a5462f85bf92</div><div id="YontooClientVersion" style="display: none;">1.03.01</div>TELECENTER DRAJAThttp://www.blogger.com/profile/17364349248397548852noreply@blogger.com0